Pergaulan
Yang Baik Ciptakan Remaja Yang Baik Pula
Pembentukan
jati diri yang utama adalah lingkungan. Lingkungan yang sehat akan melahirkan
remaja yang sehat pula tetapi sebaliknya lingkungan yang kurang baik akan
membentuk pribadi remaja yang kurang sehat. Di jaman yang serba canggih ini
para remaja banyak menghabiskan waktu sepulang sekolah untuk main di luar
rumah, entah itu di warnet maupun nongkrong di jalan. Yang lebih miris lagi
sering kita temui para remaja itu melakukan aksi tawuran pada sesama anak sekolah.
Lingkungan
yang kurang baik juga bisa menjerumuskan remaja kepada pergaulan bebas seperti
seks bebas, narkoba, dan minum-minuman keras. Remaja yang seperti ini rata-rata
dialami oleh remaja yang kurang merasa bahagia, kurangnya perhatian dan kasih
sayang. Perhatian dan kasih sayang yang dibutuhkan remaja adalah dari keluarga
terutama kedua orang tua, selain itu keluarga dekat, teman-teman dan lingkungan
sekolah. Perhatian dan kasih sayang sangat di perlukan untuk menciptakan remaja
tersebut tidak merasa kurang kasih sayang, sehingga remaja tersebut merasa
senang/bahagia.
Remaja
yang sudah masuk ke dalam lingkungan yang salah akan sulit sekali untuk kembali
ke dalam lingkungan keluarga. Karena anak usia remaja memilki jiwa dan pikiran
yang masih labil .Untuk itu peran orang tua dan lingkungan terdekat sangat di
perlukan dalam menciptakan remaja yang baik.
Hal-hal
yang perlu dilakukan agar remaja mempunyai pergaulan yang sehat dan baik:
- Membekali
anak dengan bimbingan agama sedini mungkin agar anak mempunyai kontrol
perilaku yang kuat dalam pergaulan.
- Memberikan
kasih sayang dan perhatian yang cukup baik dari keluarga maupun lingkungan
sekitarnya. Dengan mendapatkan kasih sayang di lingkungan rumah anak
tersebut tidak akan mencari kasih sayang di luar.
- Disaat
anak mau keluar rumah biasakan untuk meminta ijin dan tanya kemana
perginya, selain itu sebaiknya beri pengawasan secara tidak langsung.
Seperti tanya kepada teman-temannya. Beri pengawasan juga disaat anak
menggunakan media yang saat ini berkembang sangat pesat.
- Kenali
bakat dan minat anak sehingga orangtua bisa menyalurkannya dalam hal-hal
positif agar bakat tersalurkan dan anak tetap dalam pergaulan yang
positif.
- Jangan
terlalu memberikan aturan yang ketat kepada anak. Dengan anak merasa
terkekang dia akan mencari kebebasan di luar.
- Jadilah
sosok sahabat buat anak, dan janganlah menjadi sosok yang ditakuti. Dengan
begitu anak bisa mencurahkan apa yang sebelumnya dilakukan. Dengan kata
lain orang tua bisa dijadikan tempat curhat.
- Bila
penyimpangannya masih kecil mulai lah menegur dengan halus agar remaja pun
merasa dihargai.
Nah,
itulah cara agar para remaja mempunyai pergaulan yang baik sehingga bisa
menjadi generasi bangsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar